30 December 2009

Troubleshooting Pada Jaringan MAN (Metropolitan Area Network)

Untuk mendapatkan sebuah jaringan komputer yang bagus dan bekerja dengan baik, kita harus melakukan perawatan secara berkala. Perawatan tersebut dilakukan untuk mengetahui kondisi perangkat pendukung jaringan dan kondisi jaringan. Mendiagnosa masalah yang sering terjadi pada sebuah jaringan dilakukan untuk mengetahui bagian-bagian jaringan yang kemungkinan mengalami kerusakan. Faktor-faktor yang dapat menyebabkan terjadinya kerusakan adalah:
Tegangan Listrik
Tegangan listrik dapat menyebabkan ganguan apabila tegangan yang dihasilkan tidak stabil, sering terjadi naik dan turun atau mati mendadak dari sumber PLN. Hal tersebut sangat mempengaruhi dikarenakan semua peralatan yang kita gunakan bersumber pada listrik. Sumber listrik yang kita gunakan tidak baik atau tidak stabil, dapat menyebabkan peralatan yang kita gunakan mudah rusak. Komputer yang kita gunakan sering mati mendadak karena sumber listrik mati dapat menyebabkan komputer yang kita gunakan akan cepat rusak. Sehinga akan mempengaruhi jaringan apabila terjadi kerusakan pada komputer workstation maupun di komputer server.

Tidak Berfungsinya Komponen Pada Jaringan
Penyebab tidak berfungsinya komponen pendukung jaringan dikarenakan oleh korosi (berkarat) dan rusak. Korosi yang terjadi dikarenakan ruang atau tempat jaringan yang lembab dan juga pemakaian yang sudah terlalu lama tanpa adanya perawatan yang berkala. Dalam sistem jaringan LAN kita sering menyebutnya masalah yang menyebabkan semua ataupun sebagian jaringan terganggu disebut jaringan dalam kondisi down. Dalam jaringan DOWN biasa disebut sedang turun (tidak bekerja secara maksimal. Down dapat meyebabkan komunikasi dalam jaringan menjadi lambat. Kondisi yang perlu ditangani sehingga jaringan dapat bekerja dengan baik dan kembali normal.

Down dalam jaringan komputer mempunyai arti berbeda dengan Down pada jaringan Warnet (Warung Internet). Down pada Warnet disebabkan oleh banyak sekali faktor. Diantaranya, pengaruh dari jaringan LAN yang ada dalam warnet yang mengalami gangguan dan bisa juga dari line telphon yang penuh sehingga menyebabkan akses ke internet tidak dapat dilakukan. Perlu diketahui Down dalam jaringan LAN lebih mudah penanganannya dibandingkan dengan Down pada Warnet. Dan Down dalam jaringan LAN juga lebih mudah diatasi karena kita dapat mendeteksi melalui indikator-indikator yang dapat kita lihat. Indikator tersebut memberikan isyarat jika terjadi kerusakan atau tidak berfungsinya komponen. Indikasi kerusakan pada masing masing komponen dapat dijelaskan sebagai berikut:


Server
adalah komputer yang biasanya dikhususkan untuk penyimpanan data atau system operasi berbasis network (Network Operating System), berisikan daftar user yang diperbolehkan masuk ke server tersebut. Jadi apabila komputer server mengalami kerusakan atau gangguan secara otomatis seluruh jaringan tidak berfungsi karena server merupakan pintu masuk dan sebagai pusat jaringan tersebut. Jadi apabila seluruh jaringan tidak dapat berfungsi berarti terjadi gangguan atau kerusakan pada server.Workstation adalah komputer yang memanfaatkan jaringan untuk menghubungkan komputer tersebut dengan komputer lain atau komputer tersebut dengan server. Pemanfaatan jaringan tersebut dapat berupa sharing data, sharing printer dan sebagainya. Apabila terjadi kerusakan pada komputer workstation berarti komputer yang digunakan tidak dapat masuk dalam jaringan sehingga tidak dapat berkomunikasi dengan komputer server maupun komputer lain dalam jaringan tersebut.

Hub/Switch merupakan terminal atau pembagi signal data bagi kartu jaringan (Network Card). Jika Hub mengalami kerusakan berarti seluruh jaringan juga tidak dapat berfungsi untuk berkomunikasi antar workstation atau komputer workstation dengan server. Apabila terjadi kerusakan pada Hub dapat dilihat pada lampu indikator power dan lampu indikator untuk masing masing workstation. Apabila lampu indikator power Hub/switch mati berarti kemungkinan besar Hub tersebut rusak. Jika ada lampu indikator workstation yang tidak menyala menyatakan bahwa komputer workstation sedang tidak aktif (tidak hidup) atau ada gangguan pada komputer workstation tersebut.

Kartu Jaringan (LAN Card) yang terpasang pada sebuah komputer server maupun workstation sehingga komputer dapat dihubungkan ke dalam sistem jaringan. Apabila terjadi gangguan atau kerusakan pada kartu jaringan berakibat pada komputer tersebut tidak dapat masuk dalam sistem jaringan. Indikator yang dapat dilihat dalam kerusakan kartu jaringan adalah matinya lampu indikator yang terdapat pada kartu jaringan dan lampu indikator di Hub/switch saat komputer telah hidup dan konektifitas kabel dari kartu jaringan dan hub/switch telah baik.

Konektor merupakan media penghubung antara komputer dengan komputer lain atau dengan peralatan lain yang digunakan untuk membentuk jaringan.

29 December 2009

Simulasi Jaringan Menggunakan Paket Tracer Dan MS Visio

Pada posting ini, saya akan menjelaskan bagaimana menggabungkan 2 buah jaringan menggunakan router dengan simulasi Paket Tracer v 4.1.

Contoh Simulasi Jaringan Menggunakan Microsoft Visio

Gambar berikut adalah contoh simulasi jaringan menggunakan Paket Tracer v4.1


Bagian-bagian IP address pada bagian A & B




Cara memberi IP address:
- Klik dua kali icon PC
- Kemudian klik pada tab dekstop
- Setelah itu aturlah IP address, subnetmask, dan default gatewaynya


Cara mengatur IP router:
- Klik dua kali icon router
- Lalu klik tab CONFIG
- Setelah itu pilih Fast Ethernet 1/0 dan 2/0 seperti gambar disamping
- Kemudian masukkan IP Address dan subnetmasknya.


Setelah anda setting semua IP pada router dan semua client, kita coba pinging data menggunakan command prompt yang sudah tersedia di paket tracer. Contoh gambar dibawah ini adalah ping data dari 192.168.0.2 ke 192.168.1.3


Jika anda sudah mensetting IP pada router dan client dengan benar maka pinging data yang anda lakukan berhasil (jika tidak berhasil pada command prompt akan muncul tulisan Request Time Out). Demikian posting ini saya bagikan. Semoga bermanfaat untuk semua

20 November 2009

Pengkabelan


Alat & Bahan:
1. Connector RJ-45
2. Kabel UTP
3. LAN Tester

01 September 2009

Macam-Macam Topologi dan Peralatan Jaringan

Pengertian Topologi

Topologi Jaringan adalah gambaran secara fisik dari pola hubungan antara komponen-komponen jaringan yang meliputi: server, workstation, hub, dan pengkabelan. Terdapat beberapa macam topologi jaringan yang umum digunakan. Yaitu: topologi star, topologi ring, topologi mesh, topologi bus, dan topologi tree.

Topologi Star
Topologi Star adalah salah satu jaringan yang paling umum digunakan. Karena setupnya berada dimasing-masing perangkat. Dan komputer didalam sebuah jaringan, terhubung ke sebuah HUB pusat. Kerugian utama dari jenis topologi jaringan adalah bahwa jika gagal hun pusat, semua komputer yang tersambung ke hub akan terputus. Topologi ini juga dikenal sebagai jaringan bintang.


Topologi Ring
Di dalam topologi Ring semua workstation dan server dihubungkan. Sehingga terbentuk suatu pola lingkaran atau cincin. Tiap workstation ataupun server akan menerima dan melewatkan informasi dari satu komputer ke komputer lain, bila alamat- alamat yang dimaksud sesuai maka informasi diterima dan bila tidak informasi akan dilewatkan. Kelemahan dari topologi ini adalah setiap node dalam jaringan akan selalu ikut serta mengelola informasi yang dilewatkan dalam jaringan, sehingga bila terdapat gangguan di suatu node maka seluruh jaringan akan terganggu. Keunggulan topologi Ring adalah tidak terjadinya collision atau tabrakan pengiriman data seperti pada topologi Bus, karena hanya satu node dapat mengirimkan data pada suatu saat.



05 August 2009

Menyembunyikan Folder Dengan Notepad


Tips komputer kali ini adalah bagaimana menyembunyikan atau mengunci folder pribadi dengan menggunakan notepad. Biasanya untuk mengunci atau menyembunyikan folder itu dengan menggunakan suatu software. Namun notepad juga bisa digunakan untuk mengunci folder. Caranya cukup mudah, anda hanya membuat sebuah kode script pada notepad seperti di bawah ini :

  • Pada tulisan "Are you sure u want to Lock the folder" anda bisa mengganti dengan kalimat lain yang intinya menanyakan suatu peringatan untuk mengunci ya atau tidak. Juga pada tulisan "type your password here", masukkanlah dengan password sesuka anda, password inilah nantinya untuk membuka kembali folder yang terkunci/tersembunyi.
  • Setelah anda mengcopy kode script di atas, kemudian save dengan nama file FolderLock.Bat atau bisa juga nama lain asalkan ekstensinya .Bat bukan .txt
  • Simpanlah di mana saja anda suka, kemudian buka kembali filenya (dobel klik) dan dengan sendirinya akan muncul sebuah folder bernama Locker.
  • Pindahkanlah file atau data yang ingin dikunci atau disembunyikan ke dalam folder Locker tadi.
  • Setelah anda memasukkan file atau data yang ingin disembunyikan, silahkan untuk dobel klik file FolderLock.Bat maka akan muncul kotak dialog seperti di bawah ini :




29 July 2009

Peralatan Jaringan (Networking Tools)

NIC (Network Interface Card)
Penghubung PC pada jaringan, sehingga memungkinkan komputer anda untuk terkoneksi ke sebuah jaringan komputer. Bentuk yang paling umum dari NIC adalah ethernet, metode yang sangat cepat dalam mentransfer data antara komputer. NIC memungkinkan sebuah komputer untuk memberi dan mengambil informasi dari komputer lain yang ada di jaringan yang dapat berupa Internet atau pun Local Area Network. NIC berupa papan elektronik yang dipasang pada computer yang akan dihubungkan kesuatu jaringan.

PCMCIA
adalah media kartu dengan sisipan sim card untuk melakukan koneksi internet melalui frekuensi GSM atau CDMA. Kartu PCMCIA (Personal Computer Memory International Associated), awal mulanya hanya didesain untuk PC dan laptop, yaitu untuk ekspansi memori. Tetapi kemudian berkembang menjadi kartu jaringan, modem, dan media simpan eksternal.


PCMCIA merupakan salah satu diantara kartu memori pertama yang dibuat era 1990an. Namun kini hanya dipakai sebagai perangkat koneksi (modem). Kartu seukuran kartu kredit yang digunakan sebagai interface dalam mendukung kinerja komputer. Misalnya berfungsi sebagai modem, wireless card, dll.

Modem
Modulator-demolator atau disingkat Modem adalah proses dimana isyarat berbentuk digital yang dihasilkan oleh komputer dialihkan kepada isyarat berbentuk gelombang supaya ia dapat dihantarkan  meneruskan talian telepon dan juga sebaliknya, yaitu berkemampuan untuk mengalihkan  isyarat gelombang kepada isyarat digital. 

Terdapat tiga jenis modem, yaitu internal modem, external modem, dan PC card. Dari ketiga jenis modem ini, jenis internal modem dan external modem banyak digunakan pada komputer pribadi.  Jenis modem PC card juga sering digunakan pada notebook.

HUB / SWITCH
Hub hampir sama seperti switch, bedanya adalah hub tidak memiliki faslitas routing. Sehingga semua informasi yang datang akan dikirimkan ke semua komputer (broadcast).



Hub adalah istilah umum yang digunakan untuk menerangkan sebuah central connection point untuk komputer pada jaringan. Fungsi dasar yang dilakukan oleh hub adalah menerima sinyal dari satu komputer dan mentransmisikan ke komputer lainnya. Sebuah hub bisa active atau passive. Active hub bertindak sebagai repeater ia meregenerasi dan mengirimkan sinyal yang diperkuat. Passive hub hanya bertindak sebagai kotak sambungan, yaitu membagi/memisahkan sinyal yang masuk untuk ditransmisikan ke seluruh network. Hub merupakan central untuk topologi star dan memperbolehkan komputer untuk ditambahkan atau dipindahkan pada network dengan relatif mudah.

Switch adalah peralatan jaringan yang mempunyai kemampuan untuk menentukan
tujuan MAC address dari packet. Switch melewatkan packet ke semua port, lalu meneruskannya ke port dimana ia dialamatkan. Jadi, switch secara drastic dapat mengurangi traffic network. Switch memelihara daftar MAC address yang dihubungkan ke port-portnya yang ia gunakan untuk menentukan kemana harus mengirimkan paketnya. Karena ia beroperasi pada MAC address bukan pada IP address, switch secara umum lebih cepat daripada sebuah router.


Bridge
Bridge berfungsi menghubungkan segmen network bersama, mem-filter traffic dengan membaca packet address-nya. Kelemahan bridge tidak dapat menentukan jalur mana yang paling efisien untuk mentransmisikan data, dan tidak dapat menyediakan fungsi traffic management (melewatkan kemacetan)

Fungsi-fungsi bridge dapat dilakukan oleh sebuah server atau device bridge mandiri.
Aturannya adalah dalam satu LAN tidak boleh lebih dari empat bridge.


Crimping Tool
Digunakan untuk memotong, mengupas dan merangkai kabel UTP ke konektor RJ-45 atau RJ-11dalam instalasi networking.  

Router
Router adalah relaying device yang digunakan untuk menghubungkan dua
network atau lebih, baik secara lokal ataupun melalui WAN. Keunggulan router adalah kemampuannya untuk menentukan path terpendek ke tujuan. Tambahannya, router menawarkan kemampuan fault tolerance untuk meroute traffice melalui link alternatif jika link utamanya sibuk atau putus.

Router dapat mentransfer data antara dua
network dengan protokol lower-layer yang berbeda (Physical dan Data Link). Jadi, router bisa menghubungkan Ethernet dengan Token Ring. Tetapi, supaya router berfungsi dengan baik, protokol pada Network layer dan layer yang lebih tinggi harus sama. Sebagai tambahan, protokol harus routeable.



Router beroperasi di Network Layer pada model OSI. Tidak seperti bridge, router melihat IP address, bukan MAC address. Lebih spesifik, mereka hanya melihat pada Network ID dari alamat, bukan dari host ID.

OSI (Open Systems Interconnection) Layer

Open Systems Interconnection (disingkat OSI) adalah suatu upaya standardisasi jaringan komputer yang dimulai pada tahun 1982 oleh International Organization for Standardization (ISO) bersama Internationa Telecommunication Union Telecommuni cation Standardization Sector (ITU-T).
Sebelum OSI, sistem jaringan komputer sangat tergantung kepada pemasok (vendor). OSI berupaya membentuk standar umum jaringan komputer untuk menunjang interoperatibilitas antar pemasok yang berbeda. Dalam suatu jaringan yang besar biasanya terdapat banyak protokol jaringan yang berbeda. Tidak adanya suatu protokol yang sama, membuat banyak perangkat tidak bisa saling berkomunikasi.
Model OSI merupakan salah satu kemajuan konsep yang paling penting dalam jaringan komputer. Model ini membuat suatu ide model standar untuk lapisan protokol (protocol layers), dan mendefinisikan interoperatibilitas antara perangkat jaringan dan perangkat lunak.
 
 Model OSI adalah suatu dekripsi abstrak mengenai desain lapisan-lapisan komunikasi dan protokol jaringan komputer yang dikembangkan sebagai bagian dari inisiatif Open Systems Interconnection (OSI). Model ini disebut juga dengan model "Tujuh lapisan OSI" (OSI seven layer model). Ketujuh lapisan dalam model ini adalah:

Berfungsi untuk mendefinisikan media transmisi jaringan, metode pensinyalan, sinkronisasi bit, arsitektur jaringan (seperti halnya Ethernet atau Token Ring), topologi jaringan dan pengabelan. Selain itu, level ini juga mendefinisikan bagaimana Network Interface Card (NIC) dapat berinteraksi dengan media kabel atau radio.
Befungsi untuk menentukan bagaimana bit-bit data dikelompokkan menjadi format yang disebut sebagai frame. Selain itu, pada level ini terjadi koreksi kesalahan, flow control, pengalamatan perangkat keras (seperti halnya Media Access Control Address (MAC Address)), dan menetukan bagaimana perangkat-perangkat jaringan seperti hub, bridge, repeater, dan switch layer 2 beroperasi. Spesifikasi IEEE 802, membagi level ini menjadi dua level anak, yaitu lapisan Logical Link Control (LLC) dan lapisan Media Access Control (MAC).
Berfungsi untuk mendefinisikan alamat-alamat IP, membuat header untuk paket-paket, dan kemudian melakukan routing melalui internetworking dengan menggunakan router dan switch layer-3.
Berfungsi untuk memecah data ke dalam paket-paket data serta memberikan nomor urut ke paket-paket tersebut sehingga dapat disusun kembali pada sisi tujuan setelah diterima. Selain itu, pada level ini juga membuat sebuah tanda bahwa paket diterima dengan sukses (acknowledgement), dan mentransmisikan ulang terhadp paket-paket yang hilang di tengah jalan.
Berfungsi untuk mendefinisikan bagaimana koneksi dapat dibuat, dipelihara, atau dihancurkan. Selain itu, di level ini juga dilakukan resolusi nama.
Berfungsi untuk mentranslasikan data yang hendak ditransmisikan oleh aplikasi ke dalam format yang dapat ditransmisikan melalui jaringan. Protokol yang berada dalam level ini adalah perangkat lunak redirektor (redirector software), seperti layanan Workstation (dalam Windows NT) dan juga Network shell (semacam Virtual Network Computing (VNC) atau Remote Desktop Protocol (RDP)).
Berfungsi sebagai antarmuka dengan aplikasi dengan fungsionalitas jaringan, mengatur bagaimana aplikasi dapat mengakses jaringan, dan kemudian membuat pesan-pesan kesalahan. Protokol yang berada dalam lapisan ini adalah HTTP, FTP, SMTP, dan NFS.

03 June 2009

Beberapa Macam Jaringan Komputer

a. LAN (Local Area Network)
adalah suatu kumpulan komputer, dimana 
jaringan komputer yang hanya mencakup wilayah kecil. Misalnya, jaringan komputer gedung, kantor, kampus, dalam rumah, sekolah, dan sebagainya. Perangkat LAN saat ini kebanyakan berbasis pada teknologi IEEE 802.3 yang menggunakan switch, dimana switch mempunyai kecepatan transfer data 10, 100, atau 1000 MB/S. Kabel yang digunakan untuk membuat jaringan LAN, yaitu kabel BNC dan kabel UTP.

Dalam jaringan LAN terdapat beberapa unit komputer (client) dan 1 unit komputer untuk bank data (server). Antara masing-masing client maupun antara client dan server dapat saling bertukar file (sharing) maupun saling menggunakan printer yang terhubung pada unit-unit komputer yang terhubung pada jaringan LAN secara bersama-sama.

Berikut adalah karakteristik jaringan Local Area Network:
1. Mempunyai pesat data yang lebih tinggi
2. Meliputi wilayah geografi yang lebih sempit
3. Tidak membutuhkan jalur telekomunikasi yang disewa dari operator telekomunikasi

b. MAN (Metropolitan Area Network)
Suatu jaringan dalam suatu
kota dengan transfer data berkecepatan tinggi, yang menghubungkan berbagai lokasi seperti antar kampus, antar kantor, antar pemerintahan, dan sebagainya. Jaringan MAN adalah gabungan dari beberapa LAN. Jangkauan dari jaringan MAN, antara 10 hingga 50 KM. Jaringan MAN ini merupakan jaringan yang tepat untuk membangun jaringan antar kantor-kantor dalam satu kota antara pabrik/instansi dan kantor pusat yang berada dalam jangkauannya.


c. WAN (Wide Area Network) adalah kumpulan dari LAN dan/atau Workgroup yang dihubungkan dengan menggunakan alat komunikasi modem dan jaringan Internet, dari/ke kantor pusat dan kantor cabang, maupun antar kantor cabang. Dengan sistem jaringan ini, pertukaran data antar kantor dapat dilakukan dengan cepat serta dengan biaya yang relatif murah. WAN digunakan untuk menghubungkan jaringan lokal yang satu dengan jaringan lokal yang lain, sehingga pengguna atau komputer di lokasi yang satu dapat berkomunikasi dengan pengguna dan komputer di lokasi yang lain. Sistem jaringan ini dapat menggunakan jaringan Internet yang sudah ada, untuk menghubungkan antara kantor pusat dan kantor cabang atau dengan PC Stand Alone/Notebook yang berada di lain kota ataupun negara.

d. Ethernet
Ethernet merupakan jenis pengkabelan dan pemrosesan sinyal untuk data jaringan komputer yang dikembangkan oleh Robert Metcalfe dan David Boggs di Xerox Palo Alto Research Center (PARC) pada tahun 1972. Ethernet merupakan sebuah teknologi yang sudah dikenal oleh masyarakat luas sebagai interface yang digunakan untuk konektivitas perangkat komputer maupun laptop, hampir di setiap jaringan LAN (Local Area Network) di seluruh dunia. Selain karena harganya terjangkau, teknologi Ethernet sangat mudah diadaptasi oleh perangkat seperti modem, printer, scanner, faximile, VoIP phone, serta perangkat teknologi informasi lainnya. Sejalan dengan perkembangan teknologi dan senakin meningkatnya kebutuhan masyarakat akan layanan komunikasi data, teknologi Ethernet juga digunakan sebagai interface dari layanan broadband data comunication, yang lebih dikenal dengan nama Metro Ethernet. Ethernet memiliki kecepatan akses data 10 Mbpsk. Standar yang digunakan adalah: 10BaseT, 10BaseF, 10Base2 dan 10Base5.

01 June 2009

Cara Mengecek Spesifikasi Perangkat Komputer

Untuk mengetahui spesifikasi computer anda, anda dapat menggunakan program DXDIAG yang telah tersedia pada masing-masing computer,cara masuk DXDIAG sebagai berikut:
- Klik Start >> Run















- Masukkan Kata "DXDIAG" pada kolom;
- Klik Ok.











Maka akan keluar seperti pada gambar dibawah ini :



Karena harga computer sangat dipengaruhi oleh Processor dan Memory maka kita perhatikan kedua komponen di atas. Kita perhatikan tampilan hasil dxdiag tadi, Processor Intel ( R ) Pentium ( R ) 4 CPU 2,26GHz maka processor ini termasuk dalam jenis Pentium IV. Terus kita perhatikan memory ( RAM) tertulis 512 MB. Untuk memperhatikan komponen-komponen yang lain kita bisa klik Next Page. Cara lain untuk melihat spec dari computer adalah dengan melalui: klik kanan pada my computer dan selanjutnya klik pada properties.



Kita perhatikan pada System, operating System Microsoft Windows XP Profesional Servis part 2 Sedangkan pada computer tertulis processor Intel M dengan kecepatan 2,26 GHz. dengan RAM 512 MB.

Sedang kan untuk mengecek kapasitas hardisk kita dapat mengeceknya lewat klik my computer terus klik kanan pada drive C terus dilanjutkan klik pada properties dan klik kanan pada drive D terus pilih propertis, bila hardisk hanya terdiri dari 2 partisi maka kita jumlahkan hasilnya. Contoh perhatikan gambar dibawah ini

Hasil dari klik kiri pada my computer → klik kanan drive C→ dan pilih Properties



dari gambar diatas bahwa kapasitas drive C adalah 9,32 GB. Selanjutnya kita lihat kapasitas drive D

Klik kiri pada my computer→ klik kanan drive D →selanjutnya pilih properties maka akan terlihat hasilnya seperti gambar di bawah ini;








Jadi total kapasitas hardisk (HDD) adalah 9,32 + 4,76 = 14,08

11 March 2009

Mengenal Device Manager

Device Manager yang merupakan Control Panel applet dalam Microsoft Windows sistem operasi. Hal ini memungkinkan pengguna untuk melihat dan mengontrol perangkat keras yang melekat pada komputer. Bila bagian dari perangkat keras yang tidak berfungsi, yang bersalah akan disorot hardware bagi pengguna untuk menangani. The list of hardware can be sorted by various criteria. Daftar hardware dapat diurutkan berdasarkan berbagai kriteria.

Untuk setiap perangkat, pengguna dapat:

* Pasokan perangkat driver untuk hardware
* Mengaktifkan atau menonaktifkan perangkat
* Kirim ke Windows mengabaikan malfunctioning perangkat
* Lihat lainnya teknis properti

Device Manager telah diperkenalkan dengan Windows 95 dan kemudian ditambahkan ke Windows 2000.. Dalam versi berbasis NT, maka dimasukkan sebagai Microsoft Management Console snap-in.
Invoking pada Device Manager

Windows 95 / 98 / Me:

1. Click Start, then select Settings -> Control Panel
2. Pilih Device Manager

Windows 2000 dan Windows XP:

1. Klik kanan My Computer kemudian pilih Properties
2. Pilih tab Hardware
3. Klik tombol Device Manager

* Alternatif 1: Start -> Run -> devmgmt.msc -> OK
* Alternatif 2: Ketik "devmgmt.msc" pada Command Prompt
* Alternatif 3: Device Manager merupakan bagian dari Manajemen Komputer, yang juga termasuk Event Viewer, Services Manager, Disk Management, dan banyak hal lainnya. Klik-kanan My Computer kemudian pilih Manage untuk memulai Komputer Manajemen, atau memohon compmgmt.msc, memulai atau melalui cara pintas dalam Control Panel, Administrative Tools.
* Alternatif 4: Tekan terus tombol bawah Windows dan tekan tombol Pause / Break key.
* Alternatif 5: Buat batch file (. Kelelawar) untuk menjalankan Device Manager satu baris masuknya devmgmt.msc

menjadi ANSI file teks dengan ekstensi (. bat) cukup devmgmt.msc Namun Anda juga dapat meminta contoh pengaturan, seperti menampilkan non-hadir perangkat, tambahan dengan menambahkan baris perintah pertama mengatur devmgr_show_nonpresent_devices = 1 untuk keseluruhan struktur seperti ini: 1 set devmgr_show_nonpresent_devices = devmgmt.msc

* Alternatif 6: Alih-alih sebuah file batch, cukup membuat jalan pintas menuju ke devmgmt.msc

Windows Vista dan Windows 7:

1. Klik Start -> pada "Start Search" kotak
2. Ketik "Dev" (tanpa menekan enter); menunggu daftar muncul
3. Klik Device Manager

* Alternatif 1: Buka menu Start, klik kanan di Computer, pilih Manage, klik "Device Manager" di sisi kiri-pohon
* Alternatif 2: menjalankan devmgmt.msc
* Alternatif 3: Device Manager merupakan bagian dari Manajemen Komputer, yang juga termasuk Event Viewer, Services Manager, Disk Management, serta berbagai hal lainnya. Right-Click My Computer then select Manage to start Computer Management. Klik-kanan My Computer kemudian pilih Manage untuk memulai Komputer Manajemen.

Bagaimana Jalankan DirectX Diagnostik di XP

Jika Anda khawatir dengan performa video game, atau anda sedang mencobauntuk memperbaiki beberapa masalah dengan aplikasi 3D, Anda dapatmemastikan DirectX 9 di XP berjalan di puncak efisiensi dengan menjalankan diagnostik.

Untuk memulai diagnostik, klik Start \ Run dan ketik "dxdiag" dan klik OK.
Jika ini adalah pertama kalinya Anda menjalankan Windows diagnostik ini akan meminta Anda untuk izin untuk memeriksa tanda tangan digital WHQL. Klik Ya untuk ini.
Anda akan mendapatkan DirectX Diagnostic Tool. Default tab akan Sistem, dimana berisi informasi umum tentang sistem dan yang terpenting adalah versi DirectX yang saat ini Anda telah terinstal.
DirectX Files Tab akan menampilkan file-file penting jika ada yang hilang. Memeriksa Catatan untuk bagian rekomendasi pada fixing the problem.

Tampilan tab yang mungkin adalah paling penting. Anda dapat menjalankan beberapa tes di sini untuk memastikan bahwa DirectX berjalan dengan benar.
Setelah berjalan setiap tes Anda akan menerima kotak konfirmasi seperti ini. Just menjawab pertanyaan seperti anda menjalankan ujian dan alat ini akan mengarahkan Anda untuk mendapatkan hasil yang optimal dari hardware anda.
Ada pula dingin suara diagnosa Anda dapat berjalan dengan menggunakan wizard sederhana.

Cara Menggunakan msconfig pada Windows XP

Berikut adalah cara menggunakan msconfig pada Windows XP untuk menonaktifkan beberapa program yang tidak perlu me-load secara otomatis pada start up.Menonaktifkan program-program ini akan membantu Anda lebih cepat dan boot komputer crash kurang. Untuk langkah demi langkah petunjuk tentang cara menggunakan msconfig di versi Windows

1.Dalam Windows XP, go to Start> Run
 
Run di Windows XP

2. Type msconfig dalam "Open:" kotak dan kemudian tekan enter pada keyboard atau klik tombol OK.
Buka: msconfig

3. Ini akan meluncurkan Microsoft System Configuration Utility. Klik pada tab Startup (tab di bagian paling kanan).
Konfigurasi sistem Utility pada Windows XP

4.Ini akan membawa Anda ke halaman dengan daftar "startup item." Startup item program yang dimuat secara otomatis setiap kali anda menghidupkan komputer. Beberapa program startup yang benar-benar diperlukan, yang lain hanya sampah RAM.
Utilitas Konfigurasi Sistem, Startup Tab, dalam Windows XP
Dalam Windows XP, Windows semua 'penting dibuka melalui program yang dinamakan "Windows Services." Ini berarti bahwa startup Sebagian besar barang yang Anda lihat dalam XP sepenuhnya adalah opsional dan dapat dimatikan. Namun, Aturan yang praktis adalah hanya untuk menonaktifkan program-program yang Anda kenal dan tidak perlu ada berjalan setiap saat. Jika ragu, lebih baik, periksa Paul "PacMan" Collins' besar "Startup Aplikasi" daftar di http://www.sysinfo.org/startuplist.php. Daftar ini lebih dari 13.000 item startup mungkin terjadi di msconfig memberitahu item Anda yang benar-benar diperlukan, yang item adalah opsional, dan item yang Anda harus hapus centang.

Berikut adalah contoh yang baik. Pada komputer I have a mess dari MP3 dan saya mendengarkan MP3 yang disebut dengan program WinAmp. Untuk beberapa alasan atau lainnya, WinAmp memutuskan bahwa ia harus selalu berjalan di komputer saya bahkan bila saya tidak menggunakan program ini. That's silly. Untuk mencegah WinAmp dari awal secara otomatis setiap kali saya boot komputer saya, saya berlari dan msconfig dicentang "WinampAgent". Ingat, nonaktifkan hanya program-program yang Anda kenal dan tidak perlu ada berjalan setiap saat. Jika ragu, leave it on.

5. Klik tombol OK.

6. Pesan pop up akan memberitahu Anda bahwa Anda harus merestart komputer Anda sebelum perubahan akan berlaku. Klik "Ya" dan Anda akan secara otomatis reboot komputer.
XP restart dialog box


7. Komputer Anda sekarang harus lebih cepat dan boot crash kurang.

Dan jika anda ingin mengaktifkan salah satu startup item yang dinonaktifkan dengan msconfig, hanya menjalankan msconfig lagi.